Remaja Pundungan Kenali Seks dan Gender
- 21
- Apr

Puluhan Remaja Pundungan mengikuti diskusi tentang Seks dan Gender pada Sabtu, 10/4. Kegiatan dilakukan di Balai Desa Pundungan, Kecamatan Juwiring, Kabupaten Klaten. Kegiatan ini merupakan kerjasama antara Pemerintah Desa Pundungan dan SPEK-HAM.
Kegiatan yang dipandu oleh Anna dan Azizah mahasiswi dari UNDIP Semarang dan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta ini diawali dengan diskusi kelompok. Peserta diminta menuliskan ciri-ciri laki-laki dan perempuan sesuai yang mereka ketahui. Setelah itu mereka diminta untuk membedakan atau memilah mana saja yang termasuk dalam kategori seks dan mana saja yang termasuk gender.
Anna menjelaskan seks atau seksualitas merupakan jenis kelamin yang didasarkan pada perbedaan antara laki-laki dan perempuan secara biologis dan mengarah kepada fungsi-fungsinya seperti reproduksi yang bersifat kodrati atau tidak dapat berubah. Kemudian gender adalah persepsi masyarakatt yang mengacu pada peran, perilaku, ekspresi dan indentitas seseorang baik pada laki-laki maupun perempuan.

Diskusi ini juga menyoroti tentang stigma pada perempuan dan laki-laki di masyarakat yang masih sering terjadi, misalnya perempuan harus mengurus pekerjaan rumah tangga, perempuan harus menuruti perkataan laki-laki. Laki-laki tidak boleh cenggeng, derajatnya harus lebih tinggi daripada perempuan, laki-laki tidak boleh memakai baju pink, tidak boleh merawat wajah dan sebagainya. Menurut Anna, pernyataan tersebut disampaikan untuk lebih meningkatkan pemahaman peserta bahwa semuannya itu hanya konstruksi sosial yang terjadi di lingkungan tempat tinggal kita yang bisa dipertukarkan antara laki-laki dan perempuan. Sukma, salah seorang peserta berharap setelah paham tentang seks dan gender, Remaja perempuan harus mendapatkan pendidikan hingga sampai pendidikan tinggi dan laki-laki dan perempuan harus saling menghargai. Selain itu remaja laki-laki dan perempuan harus membangun relasi yang setara dengan menghindari kekerasan seksual dan berani menolak melakukan hubungan seksual sebelum menikah. Anna-Magang/Henrico Fajar (Divisi Kesmas SPEK-HAM)