KUAT BERKAT SAMPAH – Bank Sampah Mayang RW 06 Kelurahan Kestalan Kecamatan Banjarsari Kota Surakarta

Bank Sampah Mayang berdiri sejak tahun 2013, saat ini telah mempunyai anggota aktif sebanyak 24 orang. Setelah berjalan lebih dari 4 tahun, Bank Sampah Mayang telah berhasil membentuk Pra Koperasi  Simpan Pinjam, sebagian besar modalnya berasal dari hasil penjualan sampah yang mereka kumpulkan setiap kali penimbangan. Di bawah koordinasi Ibu Muryati Ketua Dasawisma Menur 2 RT 03 RW 06 Kelurahan Kestalan, bank sampah ini rutin melakukan penimbangan setiap 1 bulan sekali.

Tanggal 20 Mei 2018 menjadi sejarah berdirinya Pra Koperasi Simpan Pinjam Mayang, sejak berdiri hingga saat ini jumlah anggota sudah mencapai 41 orang. Adanya koperasi simpan pinjam Menur 2 memudahkan perempuan usaha kecil untuk mengembangkan usahanya melalui pinjaman dengan bunga ringan.

Selain Koperasi, Bank Sampah Mayang juga memiliki kegiatan rutin dengan melakukan Bakti Sosial kepada warga miskin yang membutuhkan. Kegiatan ini sudah berjalan sejak tahun 2014. Dari hasil mengumpulkan sampah, perempuan di Kestalan mampu memberdayakan masyarakat. Beberapa rangkaian kegiatan bakti sosial  yang sudah pernah dilakukan antara lain :

  1. Tahun 2014 kegiatan bakti sosial dilingkungan sekitar untuk membantu warga sakit dan orang jompo.
  2. Tahun 2015 kegiatan bakti sosial di Panti Asuhan Yatim Piatu  Dhu Afa Al Ahat di Mojosongo Kota Surakarta sebanyak 39 anak – anak, dimana  80 % anak perempuan. Juga bakti sosial  di  Pondok pesantren anak yatim piatu  Al Iksan   Mojosongo Surakarta, sebagian besar adalah anak jalanan.
  3. Tahun 2016 dalam rangka memperingati hari Kartini 21 April 2016 mengadakan bakti sosial untuk 10 orang jompo, perempuan kepala keluarga, dan sakit di RT 03 RW 06.

Pengalaman bank sampah Mayang menjadi pembelajaran menarik, bahwa gerakan pemilahan sampah tidak hanya memberikan dampak pada kebersihan lingkungan, namun juga menjadi wadah membangun ekonomi kerakyatan melalui koperasi. Selain itu pemilahan sampah bisa menjadi salah satu strategi pemberdayaan masyarakat miskin dan rentan. (Pakdhe Padmin)