4 Tahun Gerakan Perempuan KPJ, Menuju Untaian Tanda Cinta Perempuan
- 24
- Nov
Proses panjang dalam sebuah pembelajaran dengan perempuan-perempuan hebat di Kelurahan Joyosuran ini membuktikan bahwa kekuatan terbesar yang sampai saat ini masih terjaga adalah KOMITMEN. Tanpa hal ini, saya selaku CO yang hampir 5 tahun berdinamika dan berproses dengan 20 kader perempuan terbaik ini akan pesimis bisa bertahan di tengah badai ekonomi yang tengah menghantam bangsa Indonesia akhir-akhir ini.
Belum lepas dari ingatan saya, setahun lalu diadakan acara peringatan ulang tahun Kelompok Perempuan Joyosuran ke-3 yang bertajuk “PEREMPUAN MERAWAT KALI,“ Saat ini, kelompok sedang mempersiapkan dan merancang acara besar untuk ulang tahunnya yang ke-4 dengan tema “UNTAIAN TANDA CINTA PEREMPUAN.” Moment ini sekaligus akan digunakan untuk menjadi pengingat gerakan-gerakan perempuan dalam pembangunan di tingkat kelurahan. Bagaimana kelompok ini dilibatkan dalam akses program, baik anggaran maupun kegiatan yang memberikan kemanfaatan langsung maupun tidak langsung kepada perempuan di Kelurahan Joyosuran.
Diawali kegiatan pada 22 November 2015 yang bertema gerakan pengelolaan sampah dan tanaman terpadu perkotaan. Bersamaan dengan momen peringatan HARI POHON INTERNASIONAL, KPJ bersama Pemerintah Kelurahan Joyosuran menggelar berbagai acara sejak jam 07.00 – 10.30WIB. Diawali dengan senam aerobik yang melibatkan 175 orang warga Joyosuran, dilanjutkan sarasehan warga dengan pokok bahasan tentang pengelolaan sampah dan pengelolaan tanaman pekarangan yang bertujuan mengajak warga Joyosuran yang memang sangat minim ruang-ruang publik untuk menampung sampah, untuk bercocok tanam. Strategi pemanfaatan polibek, botol, pralon menjadi media tanam untuk jenis sayuran. Di ulang tahun ke-4 ini, tanaman jeruk menjadi icon utama untuk Gerakan menanam 400 tanaman di Joyosuran untuk 400 keluarga. Tanaman jeruk dipilih karena merupakan tanaman yang mudah tumbuh, tahan panas bahkan cenderung menyukai sinar matahari yang cocok dengan daerah Joyosuran, dan bisa bertahan tumbuh lebih dari 3 tahun.
Gerakan-gerakan yang dilakukan KPJ di Kelurahan Joyosuran tentunya masih mengacu pada visi dan misi kelompok, baik dibidang kesehatan maupun ekonomi. Pengakuan–pengakuan akan keberadaan KPJ juga dilontarkan para tokoh masyarakat di Joyosuran “Setiap event yang melibatkan KPJ atau event yang dilaksanakan KPJ pasti akan berhasil dan memberi dampak kepada masyarakat. Ulang tahun ke-4 yang puncaknya pada 20 Desember memberi harapan bagi KPJ untuk semakin maju, kritis dan memberi manfaat pada masyarakat luas.
Penulis : Sunoko – CO Divisi Sustainable Livelihood