Observasi Bank Sampah Gajah Putih dampingan SPEK-HAM oleh Mahasiswa Sosiologi UNS

Suasana penimbangan sampah di Bank Sampah Gajah Putih Karangasem

Enam mahasiswa Sosiologi UNS melakukan pengamatan pada bank sampah dampingan SPEK-HAM Solo yaitu Bank Sampah Gajah Putih, RT 03 RW 09 Kelurahan Karangasem. Pengamatan dilakukan semenjak Selasa, 7 Mei 2019. Pengamatan ini dilakukan untuk melaksanakan praktik tugas mata kuliah Pemberdayaan Masyarakat serta untuk menyaksikan secara langsung bagaimana pemberdayaan yang dilakukan oleh SPEK-HAM dalam bidang bank sampah. Diawali dengan diskusi antara enam mahasiswa Sosiologi dengan salah satu Koordinator Lapangan Divisi Sustainable Livelihood (SL) wilayah perkotaan SPEK-HAM Solo, Soepadmin, di Kantor SPEK-HAM. 

Diskusi diawali dengan perkenalan mahasiswa sosiologi UNS serta penyampaian maksud dan tujuan dilanjutkan dengan membahas mengenai bank sampah secara keseluruhan dan upaya-upaya yang dilakukan oleh SPEK-HAM dalam memberdayakan masyarakat melalui bank sampah. Kebanyakan kelompok dampingan SPEK-HAM merupakan perempuan karena perempuan merupakan prioritas pemberdayaan sebagai upaya kesetaraan gender. Setelah berdiskusi kemudian SPEK-HAM yang diwakili Soepadmin bersama mahasiswa Sosiologi UNS mengunjungi lokasi Bank Sampah Gajah Putih yang berada pada RT 03 RW 09 Karangasem, Solo.

Pada kunjungan tersebut mahasiswa Sosiologi UNS dikenalkan mengenai bank sampah, apa saja yang dilakukan oleh kelompok, sampah apa yang dapat digunakan untuk dijual dan yang dapat dimanfaatkan, pengenalan kegiatan kelompok, hasil-hasil dari bank sampah, serta diakhiri dengan penjelasan mengenai bagaimana membuat EM4 dan pupuk organik dari sampah.  

Pengamatan mahasiswa pada penimbangan di bank sampah

Pengamatan kemudian berlanjut pada hari Minggu 12 Mei 2019 di Bank Sampah Gajah Putih Karangasem. Acara ini diikuti oleh delapan mahasiswa Sosiologi UNS, tiga  Mahasiswa Teknik UNS, serta seorang Mahasiswa Hukum UNISRI. Acara yang dilakukan pukul empat sore tersebut untuk melihat secara langsung bagaimana proses penimbangan sampah oleh Bank Sampah Gajah Putih. Semua anggota dan pengurus bank sampah dan mahasiswa hadir dan  terlibat dalam kegiatan ini. Bagi mahasiswa sosiologi acara ini merupakan tindak lanjut dari pertemuan pertama sehingga mahasiwa benar-benar mengetahui bagaimana proses penimbangan bank sampah serta bagaimana SPEK-HAM Solo melakukan pendampingan kepada masyarakat RT 03 RW 09 Karangasem melalui program Bank Sampah.

Setelah semua anggota selesai melakukan penimbangan serta pencatatan, kemudian dilaksanakan diskusi singkat mengenai kegiatan yang telah dilakukan oleh seluruh mahasiswa yang difasilitasi Soepadmin dari SPEK-HAM. Semua peserta mahasiswa terlihat antusias. Dalam diskusi ini juga mengakomodir partisipasi mahasiswa berupa pertanyaan-pertanyaan yang diajukan kepada SPEK-HAM dan Kelompok Bank Sampah Gajah Putih. Acara ditutup dengan buka puasa bersama di rumah ketua Bank Sampah Gajah Putih,  Widodo bersama istri, Sri Sudarini. (Muh.Ta’arufHuda/Mhhs)